
Ballada Seorang Dara
Bayu menerpa wajah sayu
Satu dara ayu terduduk tersendu
Hatinya pilu dalam kalbu
Tiada terang dalam suasana hidupnya
Hanya kegelapan hati dalam duka
Mungkinkah dirasakan
Kebahagiaan yang abadi
Mungkinkah didapatkan
Sekeping cintanya
Jiwanya kini tetap suci
Mengapa tiada henti kemelut harinya
Maka cerita cinta dara
Tetap jadi beku terukir abadi
Hanya kegelapan hati dalam duka
Mungkinkah dirasakan
Kebahagiaan yang abadi
Mungkinkah didapatnya
Sekeping cintanya
Bayu menerpa wajah sayu
Satu dara ayu
Terduduk tersendu
Cu-bi-du-pap-endu-endu-da-da
Hanya kegelapan hati dalam duka
Mungkinkah dirasakan
Kebahagiaan yang abadi
Mungkinkah didapat
Sekeping cintanya
Bayu menerpa wajah sayu
Satu dara ayu
Terduduk tersendu