Kau Tetup Di Jendela Kenangaku
Bagai nak kulontarkan diriku ini
Jauh dari lubuk hatimu
Tapi tak tergamak hati kecilku ini
Untuk ku memisahkannya
Engkau bukan boneka ataupun perhiasan
Tak semudah nak kusingkirkan
Aku jua insan yang punya perasaan
Diri ini tak sekejam apa yang kau sangkakan
Dalam keretakan cinta
Akhirnya terbelah jua rupanya
Tetapi engkau tetap
Di jendela kenanganku
Kini kau bukan milikku lagi
Kau mekar di dalam jambangan orang
Tak mungkin dapat ku sunting tangkainya
Apalagi nak ku cium harumannya
Aku kini bak kumbang
Yang beterbangan tanpa tujuan
Antara kuntuman yang berkembangan
Mencari nurbisa penawar duka
Dalam keretakan cinta
Akhirnya terbelah jua rupanya
Tetapi engkau tetap
Di jendela kenanganku
Kini kau bukan milikku lagi
Kau mekar di dalam jambangan orang
Tak mungkin dapat ku sunting tangkainya
Apalagi nak ku cium harumannya
Aku kini bak kumbang
Yang beterbangan tanpa tujuan
Antara kuntuman yang berkembangan
Mencari nurbisa penawar duka
Sukar nak ku kikis bayangan rindu ini
Yang menjengah di jendela hati
Puas ku mengusirnya tapi tak berdaya
Batinku semakin tersiksa
