
Prahara
Kulihat matamu berkaca
Mengingat berat beban kita
Dan mendung selimuti paras
Batinku dirundung ragu dan cemas
Cerita dua manusia
Diterjang prahara mencoba upaya
Mungkin dulu kita tergesa
Menyatukan langkah
Tak sadar rasa berbeda
Dalam tentukan arah
Harapku jangan dulu berpisah
Kenanglah saat cinta merekah
Pintaku jangan dulu menyerah
Sebelum sesal nanti terlambat sudah
Berbisik nurani
Dan mendung selimuti paras
Batinku dirundung ragu dan cemas
Cerita dua manusia
Diterjang prahara mencoba upaya
Mungkin dulu kita tergesa
Menyatukan langkah (satukan langkah)
Tak sadar rasa berbeda
Dalam tentukan arah oh
Harapku jangan dulu berpisah
Kenanglah saat cinta merekah
Pintaku jangan dulu menyerah
Sebelum sesal nanti terlambat sudah
Berbisik nurani
Bisik nurani
Harapku jangan dulu berpisah
Kenanglah saat cinta merekah
Pintaku jangan dulu menyerah
Sebelum sesal nanti terlambat sudah
Oh
Jangan jangan berpisah (jangan dulu)
Kenanglah saat cinta meregang
Oh
Oh
Jangan jangan jangan menyerah (jangan dulu)
Sebelum sesal nanti terlambat sudah
Oh
Oh
Jangan berpisah
Oh
Jika cinta meregang
Pinta
Oh
Oh
Jangan menyerah
Oh (yeah)
Oh oh oh