Surat Dari Seberang
Kuterpikat matamu merenungku
Renungan yang lembut perpesonakan
Kau senyum menghulur setangkai bunga
Bunga mawar merah sungguh indah
Bunga mawar bunga mawar
Di manakah kebenaranmu
Tapi hanya bunga kertas
Bagai kepalsuan cintamu
Kuingatkan kasihmu sungguh suci
Hatimu tak semanis bibirmu
Cintamu ibaratkan bunga mawar
Cepat layu sebagai hatimu
Bunga mawar bunga mawar
Di manakah kebenaranmu
Tapi hanya bunga kertas
Bagai kepalsuan cintamu