Lirih Penyair Murung
Kurangkai puisi kubersenandung
Berjubahkan sendu merindu
Berserah diri rela terbelenggu
Aura indahmu menerjangku
Hm hm
Imajinasi tentangmu membuatku senang
Tak sekali membuatku berang
Aku terduduk termenung di siang hari
Melamun murung di malam hari
Hm hm
Ku tak bisa menyentuhmu
Ku tak bisa memelukmu
Kupahat namamu di hatiku
Kutanam bunga di taman jiwaku
Terbungkus wangimu
Harum napasmu
Harum napasmu
Meraba mimpi tak bertepi
Di ujung malam kubernyanyi
Suara misteri suatu pertanda
Mungkinkah kau kan datang
Hm hm
Saat hariku sekedar tuk hidup
Matamu cahaya pelitaku
Ketika kata menjadi wahyu
Napas kita menjadi satu
Hm hm
Ku tak bisa menyentuhmu
Ku tak bisa memelukmu
Kupahat namamu di hatiku
Kutanam bunga di taman jiwaku
Terbungkus wangimu
Harum napasmu
Harum napasmu
Harum napasmu
Hm hm
Hm hm