Esokmu Mungkin Bukan Esok Dia
Pita merah berjuntai dengan bebas
Berayun dengan lepas di keningmu
Serat merah bergantung manja
Memeluk dengan mesra di hatimu
Kan kau genggam kan kau angan
Kebebasanmu yang menyatu
Dan kau rentangkan tangan
Bersenandung lagu tentang esok
Dendang prenjak nyanyikan satu lagu
Di sela daun-daun mencumbumu
Kan kau ayun kan kau susun
Kebebasanmu yang menyatu
Dan kau rentangkan tangan
Berbincang bincang tentang esok
Tak kau pikirkan lagi
Tak kau lihat ironi
Di sekelilingmu
Di dekatmu
Mungkin kau lupa saudaramu
Bergumul debu tersenyum sendu
Di kegelapan malam
Tak dapat berbincang tentang esok
Takkan kau lihat sepi
Yang senyum menghampirimu
Saat nanti (saat nanti)
Saat nanti (saat nanti)